Weinstein Klaim 'Apollo 18' Tidak Pernah Difilmkan, Melainkan Menemukan Rekamannya

Ada-ada saja cara yang dilakukan untuk mempromosikan sebuah film walaupun harus mengeluarkan pernyataan yang terkesan cukup konyol. Itulah yang dilakukan Bob Weinstein, pemilik perusahaan Weinstein Co yang mempromosikan film Apollo 18. Weinstein mengklaim sebenarnya Apollo 18 tidak pernah difilmkan melainkan menemukan video rekamannya. Wajar saja Weinstein berkata demikian, sebab selama ini video rekaman misi Apollo 18 tidak pernah dipublikasikan NASA.

"Lihat saja WikiLeaks, ada banyak rahasia di dunia yang benar-benar menjadi kenyataan. Ini bukan palsu. Kami tidak merekam apapun. Kami menemukannya" ujar Weinstein. Spontan saja, ucapan Weinstein yang cukup menggelikan ini menjadi bahan tertawan para awak media. Situs Worst Previews.com misalnya menulis, apakah Weinstein berpikir film film seperti The Blair Witch Project, Paranormal Activity dan Cloverfield dipercayai orang sebagai sebuah film nyata. Tentu saja tidak.

Film yang diproduseri Timur Bekmambetov ini menceritakan penemuan video yang direkam dua astronot saat akan menjalankan misi ke Bulan pada tahun 1970. Saat menjelajah permukaan bulan, mereka menyadari ada sosok misterius yang sedang mengintai mereka. Parahnya lagi, salah seorang dari mereka terkena infeksi kulit yang mematikan. NASA akhirnya membatalkan misi itu tanpa memberikan alasan yang jelas. Namun dari bukti video terlihat ada tanda-tanda kehidupan mahluk luar angkasa di luar sana dan inilah yang menjadi alasan mengapa NASA menyimpan video rahasia ini selama bertahun-tahun. Selain membatalkan Apollo 18, NASA juga membatalkan misi Apollo 19 dan Apollo 20.

Apollo 18 dibesut sutradara asal Spanyol, Gonzalo López-Gallego. Rencananya film fiksi ilmiah yang dibumbui horor ini akan mendarat 22 April 2011. (TS)

Berita Terkait :
- Trailer Pertama 'Apollo 18' Jelaskan Kenapa Astronot Tak Ingin Kembali ke Bulan
- 'Apollo 18' Akan Mendarat 22 April 2011