Trailer pertama dari film drama perang epik sejarah Cina, The Flowers of War akhirnya dirilis. Film yang dibintangi aktor Christian Bale ini dibuka dengan kisah kelam penjajahan Jepang di Cina. Bale berperan sebagai seorang pendeta asal Amerika bernama John Miller yang melindungi pengungsi dan membawa mereka ke gereja Katedral dari invasi tentara Jepang di Nanking tahun 1937. Di trailer ini, Bale ibarat dua sisi mata uang yang berbeda. Dalam satu adegan, Bale berakting heroik dan menyelamatkan para pengungsi ke sebuah gereja. Namun di sisi lain, Bale terlihat mabuk, bergaul dan beradegan ranjang dengan para pelacur.Film epik sejarah berjudul asli Nanjing Heroes atau 13 Flowers of Nanjing ini menceritakan tragedi Pembantaian Nanjing, saat Jepang menjajah ibukota Cina pada tahun 1937 untuk menduduki kota Nanjing, tentara Jepang membantai 50.000 warga sipil. Tak hanya membunuh, sebagian korban wanita juga diperkosa secara sadis. Nasib baik masih berpihak pada sekitar 100 lebih pengungsi yang kebanyakan anak-anak sekolah. Mereka akhirnya berhasil diselamatkan John Miller, seorang pendeta asal Amerika ke suatu tempat yang lebih aman.
Selain dibintangi Christian Bale, film ini juga diisi aktor dan aktris China seperi Zhang Xinyi yang melakukan debut akting pertamanya sebagai Shu, seorang gadis sekolah tak berdosa yang bersama teman sekelasnya yang dilindungi Miller. Pemain pendukung lainnya adalah bintang pendatang baru Huang Tianyuan sebagai George, Tong Dawei (Apple; Red Cliff) sebagai Mayor Li, Atsuro Watabe (A Quiet Life; Shizukana Seikatsu) sebagai Colonel Hasegawa,;Shigeo Kobayashi (Todai) sebagai Lt. Kato, dan presenter TV terkenal China Cao Kefan sebagai Mr. Meng.
The Flowers of War secara keseluruhan akan menggunakan bahasa Mandarin, hanya sekitar 40% menggunakan bahasa Inggris. Menurut Yimou, tidak ada investor asing yang terlibat dalam film ini dan masih terlalu dini untuk mengetahui perusahaan yang akan membeli hak cipta internasionalnya. Sebelumnya, Sony Pictures Classic yang biasa mendistribusikan film Yimou di pasar Amerika dipastikan tidak akan terlibat. Baru-baru ini Yimou juga telah mendaftarkan film ini ke panitia Oscar untuk kategori Film Asing Terbaik walau sejauh ini belum ada kepastian kapan akan ditayangkan di Amerika.
The Flowers of War diadaptasi dari novel sejarah berjudul 13 Prostitutes of Jinling karya Yan Geling.Jinling adalah nama lama dari kota Nanjing, yang sekarang menjadi ibukota provinsi Jiangsu di Cina timur. Naskah Nanjing Heroes ditulis Yan dan Liu Heng, yang sebelumnya menulis novel Ju Dou. Menurut kabar, Yimou akan menggunakan tim special effects yang mengerjakan The Dark Knight dan Saving Private Ryan, dengan biaya produksi sekitar 90 juta dollar. Biaya produksi sebesar ini kurang lebih sama dengan biaya pembuatan Red Cliff milik sutradara John Woo. Rencananya film epik ini akan dirilis 16 Desember 2o11 di China untuk mengejar Oscar 2012. (TS)
Berita Terkait :
- Inilah Poster Pertama 'The Flowers of War' Tampilkan Christian Bale
- 4 Foto Baru 'Nanjing Heroes' Tampilkan Pasukan Tentara Cina
- Inilah Beberapa Foto Christian Bale dalam Syuting '13 Flowers of Nanjing'
- Christian Bale Akan Jadi Pahlawan China dalam 'Nanjing Heroes' Garapan Zhang Yimou
No comments:
Post a Comment