Masih ingatkah Anda dengan rumah terbang milik Carl Frederickson di film animasi Up? Awalnya banyak orang menyebut ide rumah terbang adalah sesuatu yang tidak masuk akal dan hanyalah omong kosong. Sekarang, ide itu benar-benar diwujudkan sejumlah orang di acara National Geographic dalam episode How Hard Can It Be yang terinspirasi dengan film Up milik Pixar ini. Rumah terbang yang tadinya hanya sebatas khayalan kini menjadi kenyataan. Para kru yang terdiri dari ilmuwan, insiyur, dan puluhan relawan ini menggunakan 300 balon berwarna warni yang diisi gas helium untuk menerbangkan sebuah rumah di daerah pinggiran Los Angeles. Hasilnya sangat luar biasa!
Memang ada beberapa perbedaan dengan rumah terbang milik Carl. Ukuran replika rumah tidak sebesar milik Carl, hanya berukuran 4,.8 x 4, 8 x 5,5 meter. Perbedaan yang paling mencolok adalah pada cara pengikatan balon. Carl dengan sederhana melepaskan balon-balon melalui cerobong asapnya, tapi kru National Geographic membuat sebuah lubang besar di atas atap sebagai tempat tali pengikat balon.
Berikutnya perbedaan yang cukup terlihat jelas adalah ukuran balon-balon yang digunakan. Jika Carl menggunakan ribuan balon sirkus untuk menerbangkan rumahnya, beda dengan kru National Geographic yang menggunakan balon berukuran raksasa dengan tinggi lebih 2,5 meter. Terakhir, ada hal yang cukup menakjubkan yang tak mereka lakukan, yakni mereka tidak memasang layar-layar dari balik jendela seperti yang dilakukan Carl untuk mengontrol laju rumah terbangnya.
Rumah terbang milik National Geographic ini mengudara dengan ketinggian 10.000 kaki atau 3.000 meter selama berjam-jam sebelum mendarat sempurna. Tentunya Carl Frederickson akan bangga rumah terbangnya benar-benar menjadi kenyataan. (TS)
Disney's "Up" house created in real life and flown for National Geographic show
No comments:
Post a Comment